Sekjen MK Berteriak Histeris Ketua MK Ditangkap KPK
Kamis, 03 Oktober 2013
KETIKA LEMBAGA TINGGI NEGARA MAHKAMAH KONSTITUSI SUDAH BOBROK OLEH OKNUM PEJABAT YANG KORUPSI
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di kompleks perumahan Widya Chandra III, Jakarta. Diduga orang yang ikut dibawa KPK adalah Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Akil Mochtar.
Penangkapan Akil Mochtar ini mengejutkan sejumlah kalangan, termasuk mantan Ketua MK, Mahfud MD. Dalam wawancara Kompas TV pada Rabu (2/10/2013) malam, Mahfud mengaku sangat kaget mendengar berita penangkapan itu.
“Saya mendapat informasi ini sekitar pukul 21.45 WIB. Saat itu saya sedang mengobrol dengan tiga orang teman, tiba-tiba ada yang menelepon bertanya, apa betul Ketua MK ditangkap KPK? Lalu saya telepon Sekjen MK (Janedjri M Ghaffar). Kata Sekjen MK tidak ada apa-apa,” tutur Mahfud.
Kemudian, kata Mahfud, ia meminta Sekjen MK mengecek keberadaan Ketua MK Akil Mochtar. “Lima menit kemudian Sekjen MK menelepon saya lagi, sambil berteriak histeris. Katanya Pak Akil ditangkap KPK,” tutur Mahfud.
Sebelumnya diberitakan, KPK menangkap tangan lima orang, Rabu malam. Juru bicara KPK Johan Budi menyebut, dari lima orang yang ditangkap tersebut terdapat dua orang penyelenggara negara. Namun, Johan tidak menyebut identitas kedua orang tersebut ataupun terkait kasus apa penangkapan tersebut.